Instink.net, BOLMONG – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bolaang Mongondow bersama DLH Provinsi Sulawesi Utara, melakukan pemantauan udara di beberapa lokasi di wilayah Bolmong.
Pantauan dilakukan dengan metode pasive sampler yakni, metode sederhana untuk pengukuran udara dengan menggunakan parameter ukur NO2 dan SO2.
“Selama 14 hari alat ini dipasang di empat lokasi berbeda. Pemasangan dimulai sejak Rabu (23/5/2018) minggu kemarin,” ujar Kabid Pengendalian Pencemaran Kerusakan LH, Pengolahan Sampah dan Limbah Bahan Berbahaya Beracun (LB3), DLH Bolmong, Deasy Makalalag, Minggu (3/6/2018).
Deasy melanjutkan, keempat lokasi dimaksud yaitu, di kantor DLH Bolmong, depan PT Conch, Desa Lolak Tombolango dan jalan trans sulawesi Desa Mongkoinit.
“Hasil pantauan menjadi bahan penetapan status mutu udara ambient dan perhitungan indeks kualitas udara di Bolmong,” terangnya.
Menurutnya, setelah 14 hari sejak dipasang, alat tersebut akan dibawa ke Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) di Jakarta untuk di uji laboratorium.
“Kurang lebih sebulan hasilnya akan di kirim KLHK ke DLH Bolmong melalui DLH provinsi,” pungkasnya.
Diketahui, kegiatan pemantauan udara ambient merupakan salah satu komponen untuk menentukan indeks kualitas lingkungan hidup di Sulut.
Jurnalis : Mathox Kadullah
