BOLMONG – Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) melalui BPBD menyalurkan bantuan logistik kepada keluarga korban kebakaran dan terdampak angin kencang.
Kepala Seksi Penanganan Pengungsi, Abdul Haris Askali, mewakili Kepala BPBD Bolmong, Haris Dilapanga, menyerahkan bantuan berupa kebutuhan dasar bagi keluarga korban, Kamis (8/8/2019).
“Semoga bantuan yang diberikan bisa meringankan beban keluarga yang terdampak musibah,” kata Abdul Haris usai menyerahkan bantuan.
Baca : 2 Kali Karhutla Terjadi Ditempat Berbeda di Bolmong
Ia mengatakan, bantuan yang diserahkan berupa beras, mie instan, tambahan gizi, perlengkapan tidur, paket makanan siap saji, paket lauk pauk, minyak goreng, air mineral, ikan kaleng, telur, susu dan paket perlengkapan sekolah.
Haris Askali menyerahkan bantuan kepada keluarga korban kebakaran.
Sementara itu, menurut laporan Pusdalops BPBD, sejak sepekan terakhir wilayah pesisir utara Bolmong terus dilanda angin kencang dari dampak siklon tropis di bagian timur perairan Filipina. Sementara dampak kebakaran yang terjadi di Desa Poigar III mengakibatkan 2 Unit rumah papan hangus terbakar rata dengan tanah.
Baca : Lahan Terbakar di Lolak Ancam Permukiman Warga
Berikut keluarga korban yang menerima bantuan :
- Kel. Ibu Sulastri Tobuhu (Kebakaran Rumah) Desa Poigar III, Poigar;
- Kel. Ibu Yanti Kalijo (Kebakaran Rumah) Desa Poigar III, Poigar;
- Kel. Juliadi Datunsolang (Terdampak angin kencang) Desa Ambang I, Bolaang Timur;
- Kel. Candra Oboy (Terdampak Angin Kencang) Desa Bolaang I, Bolaang Timur;
- Kel. Ismail Karim (Terdampak Angin Kencang) Desa Bolaang, Bolaang Timur;
- Kel. Arwin Talipang (terdampak angin kencang) Desa Padang, Lolak.
Baca : Belum Rampung, Gelora Dispora Bolmong Ambruk
Tak hanya itu, BPBD juga melaporkan terjadi kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di dua tempat berbeda. Rabu (7/8/2019) malam, Karhutla terjadi di perbatasan Desa Tuyat dan Desa Tandu, Kecamatan Lolak. Masih di Kecamatan Lolak, Karhutla juga terjadi di Desa Sauk pada Kamis (8/8/2019) malam. Kurang lebih 10 hektare lahan terbakar di dua wilayah tersebut.
Editor : Rahmat Putra Kadullah
