Wajib Pajak Bolsel Mulai Kenalkan QRIS

Google+ Pinterest LinkedIn Tumblr +

Pemda Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) telah menyediakan aplikasi yang memudahkan masyarakatnya dalam membayar pajak. Aplikasi berbasis digital tersebut tersedia pada kanal pembayaran bernama Quick Response Indonesian Standard atau lebih dikenal disebut “QRIS”.

Dengan QRIS ini, masyarakat diajak memperkuat pemahaman dan kesadaran akan pentingnya Rupiah sebagai alat pembayaran yang sah di Indonesia.

Acara sosialiasi Pembayaran Pajak melalui QRIS, Cinta Bangga Paham (CBP) Rupiah dan Perlindungan Konsumen Tahun 2024 ini dibuka oleh Pjs. Bupati Tahlis Gallang SIP, MM, Kamis (17/10/2024) di lapangan Futsal Alun-alun Molibagu.

Masyarakat Bolsel kini mulai dikenalkan pembayaran digital yang sah yakni QRIS.  (Foto: Istimewa)

Masyarakat Bolsel kini mulai dikenalkan pembayaran digital yang sah yakni QRIS. (Foto: Istimewa)

“Ini sebuah kegiatan kolaborasi antara Pemda Bolsel, BSG dan Bank Indonesia (BI) Perwakilan Provinsi Sulawesi Utara. Terima kasih kepada pihak Bank Indonesia perwakilan Sulut, BSG Cabang Molibagu dan BPKPD yang telah berkolaborasi menggelar kegiatan penting ini,” ucap Tahlis.

Mantan Sekretaris Daerah Bolsel ini mengingatkan, bahwa transaksi digitalisasi pembayaran cashless akan terus berkembang ke depannya di mana salah satu keunggulannya yaitu faktor keamanan yang lebih terjamin.

“Digitalisasi ini sangat dibutuhkan untuk menyesuaikan dengan kemajuan teknologi. Masyarakat harus diajak untuk merubah pola pikir lama menjadi modern menyesuaikan dengan perubahan zaman digitalisasi,” ucapnya.

Pada kesempatan yang sama, Kepala Perwakilan BI Provinsi Sulut yang diwakili Asisten Manajer Tim Implementasi Kebijakan Sistem Pembayaran Irfan Azmi Al-Hayat berharap, agar Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) bisa lebih banyak di daerah karena itu merupakan aspek penting dalam penilaian TP2DD di mana retribusi penilaian pajak menjadi aspek penilaian paling tinggi.

Acara sosialisasi QRIS yang berlangsung diikuti oleh sejumlah pimpinan OPD dan pelaku usaha di Kabupaten Bolsel. (Foto: Istimewa)

Acara sosialisasi QRIS yang berlangsung diikuti oleh sejumlah pimpinan OPD dan pelaku usaha di Kabupaten Bolsel. (Foto: Istimewa)

“Kegiatan literasi wajib retribusi dan menggunakan cashless ini memang perlu untuk disosialisasikan ke masyarakat,” ungkap dia.

Diketahui, dalam kegiatan ini pihak BI Perwakilan Sulut juga memberikan bantuan kepada sejumlah UMKM asli daerah.

Turut hadir, Sekda Marzanzius Arvan Ohy SSTP, MAP, pejabat tinggi pratama Bolsel, para camat dan sangadi se-Kabupaten Bolsel, Kepala BSG Cabang Molibagu Jerry Tuuk dan undangan lainya. (ADV)

 

Bagikan berita ini:

Comments are closed.

instink.net