BOLMONG – Pedagang di 8 pasar yang ada di Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong), Sulawesi Utara (Sulut), bakal memperoleh bantuan lapak dari pemerintah kabupaten.
Hal ini disampaikan oleh Kepala Dinas Perdagangan dan ESDM Bolmong, Tony Toligaga. Namun, menurut Tony, belum semua pedagang yang akan mendapat lapak baru tersebut.
“Yang akan menerima bantuan, yakni pedagang aktif yang lapaknya tak lagi layak,” ucapnya, Jumat (13/11/2020).
Menurutnya lagi, pemberian lapak baru kepada pedagang pasar merupakan arahan dari Bupati Bolmong, Yasti Soepredjo Mokoagow.
“Ide ini datang dari ibu Bupati yang berkeinginan membantu pedagang. Apaterlebih bagi mereka yang terkena imbas pandemi COVID-19. Dan ketika ide ini dilontarkan Ibu Bupati, langsung kami bergerak untuk merealisasikan. Insya Allah realisasinya sampai dengan awal Desember,” beber mantan Sekretaris BPBD Bolmong ini.
Tony mengatakan, pihaknya telah melakukan pendataan pedagang yang layak menerima bantuan sudah sejak awal tahun 2020.
Dia juga mengungkapkan, anggaran yang akan dikucurkan Pemkab untuk pembuatan lapak sebesar Rp500 juta.
“Karena keterbatasan anggaran, belum semua pedagang aktif dengan lapak yang tidak layak akan menerima bantuan. Tapi, Insya Allah program ini masih akan berlanjut tahun depan. Jadi, yang belum mendapat bantuan lapak, akan kami upayakan tahun depan,” ucapnya.
Sekadar untuk diketahui, delapan pasar yang ada di Bolmong, yakni pasar Poigar, Inobonto, lolak, Pusian, Imandi, Ibolian, Mopuya dan Doloduo.
Editor: Rahmat Putra
