BOLMONG – Hasil pertemuan antara pelatih kepala tim sepak bola Gala Siswa Indonesia (GSI) Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) bersama perwakilan Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan (LPMP) Propinsi Sulawesi Utara (Sulut) pada Selasa (10/9/2019), mengecewakan.
Koordinator GSI Bolaang Mongondow (Bolmong) Subagio Manggopa mengungkapkan, pada pertemuan yang berlangsung di Manado itu, pihak LPMP menegaskan tidak memiliki dana akomodasi dan perlengkapan pemain Gala Siswa Indonesia (GSI) selama pemusatan latihan sebelum keberangkatan tim ke Jakarta pada September 2019 mendatang.
Menurut dia, seharusnya kegiatan tersebut perlu dilakukan evaluasi agar tidak membebani kabupaten. Ia melanjutkan, tim ini membawa nama provinsi ketingkat nasional.
“Kita kan bawa nama Sulut bukan Bolmong. Masa kostum tim saja, hanya satu set yang mereka tanggulangi, sisanya disuruh tanggulangi kita” katanya penuh kekecewaan.
“Sudah dua tahun ini LPMP tidak menyediakan dana untuk persiapan pusat pelatihan Tim GSI. Tahun lalu juga, Bolmong yang menanggulangi dananya. Mulai dari konsumsi, kostum latihan, dan penginapan semua ditanggulangi oleh Bolmong,” tambahnya.
Baca : Gol Semata Wayang Arvito Hantarkan Bolmong Juara GSI Sulut
Kepala Bidang Pendidikan Dasar, Dinas Pendidikan Bolmong Rivai Mokoagow mengatakan, Disdik Bolmong akan tetap mengupayakan akomodasi dan perlengkapan pemain selama pemusatan latihan agar para pemain bisa konsentrasi berlatih.
“Makan dan sebagainya akan dimintakan bantuan dari berbagai pihak,” kata Rivai dihubungi terpisah, Rabu (11/9/2019).
Meski begitu, kata Rivai, Ia berharap LPMP untuk proaktif menangani tim. Senada dengan yang dikatakan Subagyo, GSI saat ini membawa nama Provinsi Sulut. Maka, harusnya sudah menjadi tanggungjawab provinsi bukan lagi kabupaten.
“Dana yang kita tata dalam RKA sudah digunakan pada tingkat kabupaten,” bebernya.
Diketahui, turnamen sepak bola Gala Siswa Indonesia (GSI) tingkat Sekolah Menengah Pertama ini diselenggarakan oleh Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan (LPMP) Provinsi Sulawesi Utara. Bolmong berhasil keluar sebagai juara setelah memenangkan dua kali pertandingan melawan tim GSI Kota Tomohon dan tim GSI Minahasa Tenggara.
Sebagai juara, Bolmong berhak mengikuti GSI tingkat nasional yang akan berlangsung di Jakarta pada Oktober 2019 mendatang.
Editor: Rahmat Putra Kadullah