Instink.net, BOLMONG – Usulan ini disampaikan oleh Kepala Desa (Kades) Otam Barat, Leku Popi Hamim, saat sesi tanya jawab pada kegiatan audensi Bupati Bolaang Mongondow dengan masyarakat Kecamatan Passi Barat, Senin (5/3/2018) lalu.
Dihadapan Bupati Bolaang Mongondow, Yasti Soperedjo Mokoagow, Leku meminta agar ada pemberian opini pengelolaan keuangan desa dari pemerintah daerah.
“Ini agar kami bisa mengetahui sejauh mana penilaian pemerintah daerah terkait dana yang dikelola pemerintah desa,” kata Leku.
Menanggapi hal tersebut, Bupati Yasti menyatakan bahwa, apa yang diusulkan oleh Leku sangatlah baik, bahkan dari hasil penilaian tersebut, desa yang dinilai terbaik bisa diberikan insentif untuk pembangunan didesa tersebut.
“Misalnya desa yang mendapat opini WTP diberikan insentif sebesar Rp500 juta, WDP Rp250 juta,” kata Yasti.
Namun kata Bupati, jika laporan keuangan desa yang mendapat penilaian disclaimer, tentunya harus mendapat hukuman semisal denda.
“Jika menginginkan reward tentunya harus ada punishment, ini agar menjadikan lebih baik dalam pengelolaan keuangan di desa nanti,” ujar Yasti “menantang” dan kompak disepakati para Kades yang hadir pada saat itu.
Jurnalis : Mathox Kadullah