Kemajuan daya saing daerah di Indonesia akan berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi dan daya saing secara Nasional. Daerah yang menarik sebagai tujuan investasi akan memberikan kesempatan yang besar untuk semakin bertumbuh.
Berdasarkan hal diatas, Frontier Consulting Group bersama Tempo Media Group mengembangkan konsep pengukuran dan observasi terhadap setiap daerah di Indonesia. Keseluruhan pengukuran ini akan disebut Indonesia’s Attractiveness Index (IAI) dengan harapan mampu memberikan gambaran daya tarik setiap kabupaten maupun tingkat provinsi.
“Kita berharap dengan melihat ranking daerahnya, banyak kepala daerah yang termotivasi dan terinspirasi untuk memajukan daerahnya agar semakin menarik bagi para investor dan juga memajukan pariwisata di daerahnya,” kata CEO Frontier Consulting Group, Handi Irawan D.
Frontier Consulting Group dan Tempo Media Group berharap hasil pengukuran IAI kelak bisa menjadi barometer bagi para investor untuk melihat peluang investasi di setiap daerah di Indonesia.
“Indonesia yang hebat akan mudah diwujudkan bila banyak kabupaten, kota, dan provinsi yang semakin hebat. Daerah yang berdaya saing tinggi akan memberi kontribusi besar terhadap daya saing Nasional dan kemajuan daerah sangat dipengaruhi oleh kualitas dari para pemimpinnya,” kata Handi.
Tahun 2019, IAI melakukan riset dengan melibatkan investor dan publik untuk memperoleh data mengenai daya tarik di sektor investasi, infrastruktur, layanan publik dan pariwisata terhadap 56 kabupaten, kota dan provinsi di Indonesia. Kabupaten Bolaang Mongondow, Sulawesi Utara, menjadi salah satu daerah yang dilakukan riset.
Setelah melewati tahap penyaringan dan pengolahan data, survei, serta verifikasi data hingga penjurian yang dilaksanakan pada 24 – 28 Juni 2019, juri IAI menetapkan, Kabupaten Bolaang Mongondow berhak atas penghargaan Indonesia Attractiveness Award tahun 2019.
“Kabupaten Bolaang Mongondow keluar sebagai pemenang platinum kategori kabupaten kecil investasi.”
Hasil riset menunjukan adanya potensi besar Kabupaten Bolaang Mongondow untuk dapat menarik minat para investor berbagai industri dan pelaku bisnis beragam sektor untuk memajukan perekonomian daerah.
Bupati Kabupaten Bolaang Mongondow, Dra Hj Yasti Soepredjo Mokoagow datang langsung menghadiri dan menerima penganugerahan IAA 2019 yang dilaksanakan di Pullman Hotel, Jakarta, Selasa (23/7/2019). Direktur Utama Tempo Media Group, Toriq Hadad, menyerahkan penghargaan kepada Yasti.
Ucapan terima kasih disampaikan Yasti kepada Tempo Media Grup dan Frontier Consulting Group atas penghargaan yang diberikan. Menurut Yasti, penghargaan yang diterima berkat kerja sama pemerintah daerah, pelaku usaha dan berbagai komponen masyarakat di Kabupaten Bolaang Mongondow.
“Alhamdulillah kita mendapatkan penghargaan tertinggi di sektor investasi. Ini prestasi kita semua, tanpa kerjasama yang baik, mustahil kita bisa meraih penghargaan ini,” ucap Yasti usai menerima penghargaan.
Ia menambahkan, penghargaan yang diterima juga atas dukungan jajaran Pemerintah Kabupaten dan DPRD selaku penyelenggara pemerintahan daerah. Sebab katanya, tidak akan mungkin penghargaan diterima tanpa adanya sinergitas dan kerja sama yang baik antara pihak eksekutif dan legislatif.
“Sekali lagi terima kasih. Semoga Kabupaten Bolaang Mongondow dapat mempertahankan kategori kabupaten kecil investasi, serta dapat meraih kategori lainnya dalam Indonesia’s Attractiveness Award di tahun-tahun selanjutnya,” harapnya.
Sebelumnya, Direktur Utama Tempo Media Group Toriq Hadad dalam sambutannya mengatakan, IAI yang dimulai sejak tahun 2015 tujuannya untuk mengapresiasi pembangunan desa sebagai pembangunan daerah yang berdampak pada pembangunan nasional.
Toriq berharap, penghargaan yang diberikan mampu mendorong dan semangat untuk memajukan pembangunan di seluruh daerah Indonesia. Dikatakannya, tidaklah mudah bagi Tempo Media Group dan Frontier Consulting Group menjaring para nominator.
Metodologi IAI 2019 yang dilakukan dalam penjurian;
- Menentukan klasifikasi Economic Power kabupaten/ kota/ Provinsi berdasarkan PDRB dan PAD.
- Mengumpulkan data sekunder dan data primer berdasarkan 4 dimensi : Investasi, Infrastruktur, Pariwisata dan Pelayanan publik.
- Menentukan Top 2 disetiap dimensi untuk kabupaten/ kota/ Provinsi dengan Economic Power Besar, dan menentukan Top 1 disetiap dimensi untuk kabupaten/ kota/ Provinsi dengan Economic Power Sedang dan Kecil.
- Kabupaten/ kota serta Provinsi yang lolos tahap 3 melakukan presentasi di depan dewan juri untuk membuktikan bahwa mereka layak mendapatkan predikat pemenang “Platinum” atau “Gold” dimasing-masing dimensi.
Advetorial