BOLMONG – Malam grand final pemilihan Uyo dan Nanu Kabupaten Bolaang Mongondow yang dilaksanakan di lapangan olahraga Kelurahan Inobonto, Kecamatan Bolaang, Sabtu (16/3/2019) cukup menyita perhatian warga setempat dan pengendara yang melewati jalur trans Sulawesi itu.
Sebanyak 19 putra/putri peserta perwakilan dari SKPD, kecamatan dan sekolah menengah, berhasil lolos melalui proses seleksi yang cukup ketat.
Pada malam grand final, ada 6 orang juri yang diambil dari berbagai kalangan profesi untuk memberikan penilaian. Selain menilai performa para peserta, silih berganti mengajukan pertanyaan.
Keenam juri masing-masing, Imma Hamzah (Designer), Dedi Gaib (IUNBM), Farida Mooduto (Dinas PP dan PA), Maickel Karundeng (Jurnalis), Theresia Hurara (perwakilan Noni Sulut), dan 1 juri kehormatan yang juga Kadis Pariwisata Bolmong, Ulfa Paputungan.
Maickel Karundeng mengatakan, dari 19 peserta yang lolos, akan diseleksi lagi untuk diambil 5 besar.
“Jawaban-jawaban atas pertanyaan dari para juri menentukan peserta untuk lolos pada tahap selanjutnya,” ujar jurnalis Tribun Manado ini.
Dikatakannya, penampilan dari seluruh peserta pada malam grand final cukup baik namun juri harus mengambil keputusan pada tahap seleksi.
“Ini yang cukup sulit. karena penampilan seluruh finalis pada malam ini lumayan memukau, tapi ada beberapa yang cukup menonjol,” kata pria berkacamata ini sembari berpesan agar peserta yang kurang beruntung menjadikan ajang ini sebagai upaya untuk melatih diri.
Pemilihan Uyo dan Nanu Bolmong 2019 merupakan rangkaian kegiatan untuk menyambut HUT kabupaten Bolmong yang ke-65.
Ulfa Paputungan yang juga wakil ketua panitia HUT Bolmong menjelaskan, kegiatan ini sudah menjadi agenda rutin pemerintah. Uyo dan Nanu yang terpilih akan mewakili daerah dalam ajang serupa ditingkat provinsi.
“Peserta yang dinobatkan menjadi Uyo dan Nanu 2019 akan mewakili daerah pada pemilihan Nyong dan Noni Sulut, 2019 nanti,” kata Ulfa.
Grand final malam hari ini rencananya akan ditutup oleh Wakil Bupati Bolmong, Yanny Ronny Tuuk.
Penulis : Rahmat P Kadullah
