BOLMONG – Tahun 2019 benar-benar menjadi tahun ber-demokrasi untuk masyarakat Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong), Sulawesi Utara (Sulut). Setelah nanti pada bulan april 2019 melaksanakan pemilihan presiden dan wakil presiden, serta pemilhan anggota legislatif, masyarakat Bolmong akan mengikuti pemilihan sangadi (Pilsang) atau kepala desa di 104 desa yang tersebar di 15 kecamatan.
Kepala Bidang Pemerintahan Desa, Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Isnaidin Mamonto, saat ditemui di ruang kerjanya, Rabu (31/1/2019) memastikan Pilsang serentak akan dilaksanakan pada tahun 2019 ini.
“Ada 104 desa dari 200 desa di Bolmong akan melaksanakan Pilsang. Tahapan Pilsang akan dilaksanakan setelah Pemilu 17 April nanti,” kata Isnaidin.
Mantan komisioner KPU Bolmong itu melanjutkan, pelaksanaan tahapan Pilsang menunggu peraturan daerah (Perda) yang akan di bahas bersama DPRD Bolmong.
“Jika Perda sudah ada selanjutnya dibuatkan peraturan bupati sebagai petunjuk teknis pelaksanaan Pilsang nanti,” ujarnya.
Ditambahkannya, anggaran untuk Pilsang serentak bersumber dari APBD tahun 2019 yang dianggarkan sebesar Rp1 miliar lebih. Ia mengatakan, kemungkinan juga akan menggunakan APBDes.
“Kita akan sesuaikan, nantinya jika anggaran tidak ter-cover di APBD, akan dianggarkan masing-masing desa melalui APBDesa,” terangnya.
Menurutnya, Pilsang serentak kemungkinan dilaksanakan pada bulan november atau bulan desember.
“Kita akan usahakan pelantikan pada tahun 2019 ini juga,” tutupnya.
Penulis : Rahmat Putra Kadullah