Dinas Pendidikan Bolsel dan UT Gorontalo Jalin PKS untuk Mahasiswa Asal Bolsel

Google+ Pinterest LinkedIn Tumblr +

Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) mengadakan kerja sama dengan Universitas Terbuka Gorontalo. Kerja sama ini dilahirkan dalam bentuk perjanjian kerja sama, Rabu (12/3/2025), setelah sebelumnya kedua pihak menyepakati nota kesepahaman atau MoU.

Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Bolsel dan UT Gorontalo akhirnya menandatangani adendum perjanjian kerjasama serta dilakukanya evaluasi program beasiswa.

Pertemuan ini berlangsung di aula lantai dua Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Bolsel dan dihadiri Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Bolsel, Hj. Rante Hattani, S.Pd, M.Si, Direktur Pascasarjana UT Gorontalo,
Safriansyah, S.Sos, M.Si, Penanggung Jawab Kerjasama dan Layanan Mahasiswa Kabupaten Bolsel, Roni Masi, M.Si., Sekretaris Dinas Delfian Thanta, serta Kabid Pembinaan Ketenagaan, Verawati Abdullah, S.Pd, beserta jajaran lainnya.

Proses penandantangan PKS dengan UT Gorontalo disaksikan oleh seluruh jajaran Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Bolsel. (FOTO: IST)

Proses penandantangan PKS dengan UT Gorontalo disaksikan oleh seluruh jajaran Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Bolsel. (FOTO: IST)

Perlu diketahui, adendum ini merupakan tindak lanjut dari Memorandum of Understanding (MoU) yang telah ditandatangani oleh Bupati Bolsel pada tahun 2022. Dengan adanya kesepahaman tersebut, jumlah mahasiswa penerima beasiswa kini mencapai 139 orang.

Dalam sambutannya, Rante Hattani, menyampaikan apresiasi kepada para mahasiswa yang tetap berkomitmen menjalankan program pemerintah daerah meskipun menghadapi berbagai tantangan selama
perkuliahan. Dia juga menekankan beberapa poin penting, di antaranya: 1. Mengajak mahasiswa untuk menjaga hubungan baik dengan Kepala Desa dan Bunda PAUD agar proses perkuliahan berjalan lancar;
2. Menyampaikan bahwa program ini akan terus berlanjut guna memenuhi kebutuhan guru PAUD di desa serta membuka kemungkinan perluasan ke tingkat Sekolah Dasar dan Menengah; 3. Mendorong mahasiswa agar tetap fokus menyelesaikan perkuliahan sebagai bagian dari upaya peningkatan mutu pendidikan dan
kesejahteraan masyarakat; 4. Menekankan pentingnya menyelesaikan studi dengan baik tanpa mengabaikan tanggung jawab keluarga.

Pada kesempatan yang sama, Direktur Pascasarjana UT Gorontalo, Safriansyah, S.Sos, M.Si, turut mengapresiasi komitmen Pemda Bolsel dalam meningkatkan kualitas pendidikan, khususnya bagi guru PAUD. Ia menyebutkan bahwa kerjasama ini telah dirancang secara terencana dan terukur, sehingga manfaatnya dapat dirasakan langsung oleh masyarakat.

“Dukungan Pemda Bolsel bagi guru-guru PAUD hingga ke jenjang Strata 1 merupakan langkah strategis dalam pengembangan sumber daya manusia,” ucapnya.

Kadis Disdikbud Bolsel Rante Hattani bersama perwakilan dari UT Gorontalo saat akan menandatangani PKS. (FOTO: IST)

Kadis Disdikbud Bolsel Rante Hattani bersama perwakilan dari UT Gorontalo saat akan menandatangani PKS. (FOTO: IST)

Safriansyah juga menyampaikan permohonan maaf jika masih terdapat kekurangan dalam proses pembelajaran serta menegaskan bahwa kritik dan masukan dari mahasiswa sangat diperlukan agar program ini terus berkembang.

Terakhir, pihak UT Gorontalo menyampaikan bahwa mahasiswa angkatan pertama dari program ini dijadwalkan menyelesaikan perkuliahan pada tahun 2026 dan akan mengikuti wisuda sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan. (ADV)

Bagikan berita ini:

Comments are closed.

instink.net