BOLMONG – Bupati Bolaang Mongondow (Bolmong), Dra Hj Yasti Soepredjo Mokoagow menyerahkan bantuan sosial kepada 825 imam dan pegawai syar’i se-Bolmong, Kamis (21/05/2020) di Restoran D’Talaga, Kota Kotamobagu. Bantuan ini merupakan kerja sama antara Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow dan pihak Bank SulutGO, BNI, serta PT J Resources (JRBM).
Dalam sambutannya, Yasti mengatakan bahwa bantuan diberikan sebagai bentuk kepedulian Pemkab bersama mitranya kepada masyarakat ditengah situasi menghadapi pandemi COVID-19. Pemberian bantuan kepada petugas agama Islam, kata bupati, sudah menjadi agenda rutin Pemkab setiap memasuki bulan suci pada saat menlaksanakan safari ramadan.
Namun, lanjut dia, untuk tahun ini, safari ramadan Pemkab Bolmong ditiadakan karena adanya wabah virus corona, tetapi hal ini tidak meninggalkan tanggung jawab Pemkab kepada imam dan pegawai syar’i tetap dijalankan.
“Meskipun ditengah pandemi Covid-19, tanggung jawab kita kepada imam dan pegawai syar’i tetap kita tunaikan. Dalam kesempatan ini juga, saya atas nama Pemkab Bolmong memohon maaf karena tahun ini tidak bisa melaksanakan safari Ramadhan,” ujarnya.
Alasan situasi yang kurang memungkinkan sehingga penyerahan bantuan kepada 825 petugas agama Islam dilakukan secara simbolis. Sehingga, ia meminta kepada para camat agar mengawal proses penyalurannya, serta memastikan bantuan tersebut tepat sasaran. Karena selain bantuan paket sembako, baju koko dan mukena, ada juga bantuan uang tunai dari dermawan yang tidak ingin disebutkan namanya.
Adapun jumlah bantuan yang diserahkan dari BNI sebanyak 500 kantong sembako, serta Bank SulutGO 325 kantong, yang berisi beras, gula, minyak goreng dan ikan kaleng. Untuk jumlah penerima sebanyak 825 orang petugas agama dari 15 kecamatan. Yang terdiri dari, 621 orang laki-laki dan 204 orang untuk perempuan.
“Nanti ada bantuan dari hamba Allah dan PT JRBM, berupa uang tunai yang sudah dimasukan dalam amplop kepada imam dan pegawai syar’i. Saya minta kepada Camat agar penyalurannya dipantau, jangan sampai ada yang menerima sembako tapi tidak menerima uang. Saya harus memperjelas ini agar tidak ada yang keliru,” terang Yasti.
Masih dikesempatan yang sama, Yasti mengimbau masyarakat Bolmong agar melaksanakan salat Idul Fitri di rumah masing-masing sebagaimana yang telah menjadi keputusan Pemerintah pusat, MUI Pusat, MUI Provinsi Sulut, dan Pemprov Sulut.
“Imbauan pemerintah ini untuk mencegah serta memutus mata rantai penularan. Karena, kasus pertama positif COVID-19 di Bolmong tidak memiliki riwayat perjalanan. Oleh karena itu, masyarakat harus tetap waspada dan jangan panik, serta ikuti anjuran pemerintah. Hindari kerumunan, gunakan masker, jaga jarak dan terapkan pola hidup sehat dengan rajin mencuci tangan.
Hadir dalam penyerahan bantuan, Sekretaris Daerah Tahlis Gallang, Asisten Setda Bolmong, Ketua MUI Bolmong, sejumlah pimpinan SKPD, pimpinan Bank SulutGo Cabang Lolak, pimpinan BNI Cabang Lolak, perwakilan PT JRBM, para camat serta perwakilan penerima bantuan sosial.
Advetorial