BOLMONG – Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) berhasil menuntaskan penyaluran bantuan sosial tahap II bagi warga kurang mampu yang terdampak COVID-19. Kecamatan Lolayan menjadi kecamatan paling terakhir dilakukan penyaluran, Selasa (9/6/2020). Bupati Bolmong Dra Hj Yasti Soepredjo Mokoagow, turun langsung membagikan bantuan secara simbolis kepada masyarakat. Sebelumnya, di hari yang sama, Yasti juga membagikan Bansos di 3 kecamatan lainnya, yakni Kecamatan Passi Barat, Bilalang dan Passi Timur.
Bupati secara langsung membagikan Bansos bukan tanpa alasan. Dia ingin memastikan bantuan yang disalurkan diterima oleh yang berhak. Di 15 kecamatan yang ada di Bolmong, terdapat 8.370 kepala keluarga yang terdata sebagai penerima manfaat.
Masyarakat Bolmong terbilang beruntung. Dari seluruh daerah yang ada di Sulawesi Utara, bantuan terbesar dan terlama ada di Bolmong. Contohnya beras. Jika penerima Bansos di daerah lain hanya menerima beras sekitar 5-10 kilogram, di Bolmong warga menerima seberat 36 kilogram setiap bulan selama 9 bulan. Itu ditambah dengan paket bahan pokok berupa ikan kaleng, gula pasir, minyak goreng.
Dampak dari pandemi COVID-19 memang terbilang luar biasa. Banyak masyarakat harus kehilangan pekerjaan akibat di PHK, sehingga roda ekonomi keluarga terhenti. Pemerintah pun tidak tinggal diam. Selain menyalurkan bantuan pangan dan bahan pokok, bibit tanaman untuk ketahan pangan juga dibagikan. Usaha Kecil Menengah juga diberikan bantuan alat-alat untuk memproduksi kerajinan.
Selain bagi-bagi Bansos, Bantuan Langsung Tunai (BLT) dri Dana desa dan Bantuan Sosial Tunai (BST) dari Kemensos turut disalurkan. Tercatat, 10.010 kepala keluarga di Bolmong berhak menerima BLT dan BST yang jumlahnya mencapai Rp600.000 selama tiga bulan.
“Saya berterima kasih kepada Presiden Joko Widodo, Gubernur dan Wakil Gubernur Sulut, Olly Dondokambey dan Steven Kandouw atas kepedulian terkait penanganan dampak COVID-19 di Bolmong,” ucap Yasti.
Dalam setiap kunjungan untuk membagikan Bansos, Yasti ditemani oleh Ketua DPRD Bolmong, para asisten dan pejabat Bolmong, serta unsur Forkopimcam.
Dalam setiap kegiatan, penyelenggara menerapkan protokol kesehatan pencegahan COVID-19. Tim medis dan masyarakat juga turut dibagikan masker kesehatan dari Pemkab Bolmong.
Advetorial
