DPRD Bolsel Paripurnakan Rancangan KUA PPAS Tahun Anggaran 2026

Google+ Pinterest LinkedIn Tumblr +

DPRD Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) menggelar rapat paripurna penyampaian rancangan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan rancangan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) tahun anggaran 2026. KUA PPAS TA 2026 tahap I, yang berlangsung di ruang rapat paripurna, Rabu 20 Agustus 2025.

Rapat paripurna dipimpin langsung Ketua DPRD Bolsel Ir. Arifin Olii, didampingi para wakil ketua. Turut hadir Bupati Hi. Iskandar Kamaru, Sekda Marzanzius Arvan Ohy, para asisten, pimpinan OPD, camat, serta ASN di lingkungan Pemda Bolsel, juga seluruh anggota DPRD Bolsel.

Ketua Arifin menyampaikan, rancangan KUA PPAS tahun anggaran 2026 Bolsel ini merupakan pedoman dalam penyusunan anggaran selama setahun. Diharapkan, rancangan KUA – PPAS ini dapat
memberikan peningkatan pembangunan dan perekenomian masyarakat di Bolsel.

Pimpinan DPRD Bolsel saat menjalankan rapat paripurna tentang pembahasan KUA dan PPAS Tahun Anggaran 2026. (Foto: IST)

Pimpinan DPRD Bolsel saat menjalankan rapat paripurna tentang pembahasan KUA dan PPAS Tahun Anggaran 2026. (Foto: IST)

“Meski masih terdapat keterbatasan dalam pemenuhan aspirasi masyarakat, sehingganya proritas program perlu didahulukan untuk menjawab kebutuhan utama masyarakat,” ucap Arifin.

Sementara itu, Bupati Iskandar Kamaru dalam sambutannya mengapresiasi atas kerja sama antara eksekutif dan legislatif yang memungkinkan proses pembahasan KUA-PPAS dapat berjalan dengan lancar. Ia menerangkan bahwa dokumen ini akan menjadi pedoman bagi pemerintah daerah dalam menyusun Rancangan Anggaran
Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) Tahun Anggaran 2026.

“Keberhasilan pembangunan daerah merupakan perwujudan sinergi kinerja antara Pemda, DPRD dan seluruh masyarakat. Hal ini diukur melalui berbagai indikator visi dan misi yang direfleksikan dalam target-target RKPD serta KUA-PPAS setiap tahunnya,” kata Iskandar.

Dalam kesempatan itu Bupati juga menyampaikan bahwa Pemda telah
menyiapkan berbagai langkah konkret dalam aspek pendapatan, pembiayaan, maupun belanja daerah guna mencapai target pembangunan.

“Berbagai program juga telah dirancang untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, mulai dari sektor pendidikan, kesehatan, infrastruktur, sosial dan lainnya,” kata Iskandar.

Bupati juga mengingatkan seluruh pimpinan OPD dan ASN agar lebih proaktif, karena keterlibatan semua pihak sangat menentukan tercapainya sinergi positif dalam percepatan pembangunan.

Bupati Iskandar berharap seluruh tahapan pembahasan dapat berjalan dengan baik hingga selesai sehingga menghasilkan kebijakan anggaran yang tepat guna, tepat sasaran, serta berpihak pada kepentingan
masyarakat Bolsel.

Suasana pelaksaan rapat paripurna di DPRD Bolsel dihadiri oleh para pimpinan OPD dan ASN. (Foto: IST)

Suasana pelaksaan rapat paripurna di DPRD Bolsel dihadiri oleh para pimpinan OPD dan ASN. (Foto: IST)

“Walaupun masih dalam kondisi efisiensi, mari kita tetap mendukung program Presiden RI. Tahun ini Bolsel tidak menaikkan pajak, tetapi ada perubahan NCOP. Pajak daerah memang tidak terlalu besar, sehingga ini menjadi perhatian kita bersama,” ucap Iskandar.

Dalam rapat paripurna tersebut, tiga fraksi DPRD Bolsel yang menyampaikan pendapat umum menyatakan menerima dan menyetujui pembahasan KUA-PPAS TA 2026 untuk dilanjutkan ke tahap berikutnya. (ADV)

Bagikan berita ini:

Comments are closed.

instink.net