Instink.net, BOLMONG – Ujian Akhir Sekolah Berstandar Nasional (UASBN) tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kabupaten Bolaang Mongondow telah dimulai. Pelaksanaannya selama 4 hari, dimulai sejak Senin (9/4/2018).
“Pelaksanaan UASBN mulai hari ini secara serentak dilaksanakan di Bolmong yang diikuti oleh siswa kelas 9,” ujar Sekretaris Dinas Pendidikan Bolmong I Wayan Mudiyasa, usai membuka UASBN di SMP Negeri Dumoga, Senin (9/4/2014).
Mudiyasa menjelaskan, hasil dari UASBN dipakai untuk mengisi nilai pada ijasah Surat Tanda Tamat Belajar (STTB).
“UASBN menentukan kelulusan ke jenjang berikutnya. Siswa yang tidak ikut UASBN dianggap tidak lulus,” terangnya.
“Penentuan kelulusan ditentukan oleh sekolah, namun dengan catatan harus mengikuti UASBN hari ini,” tambahnya.
Baca Juga : Bupati Buka UNBK tingkat SMA di Bolmong
Lebih lanjut ia menerangkan, penyusunan soal UASBN dikerjakan oleh pemerintah pusat dan guru inti yang tergabung dalam Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) di daerah.
“25 persen sampai 30 persen dari pusat, sedangkan MGMP 75 persen sampai 80 persen dalam penyusunan soal ujian,” ucapnya.
Meski UASBN telah berlangsung, ia sempat membeberkan beberapa kendala pelaksanaan ujian dibeberapa sekolah.
“Kendalanya masalah pengawasan dan ruang ujian yang belum memadai. Esok semuanya harus sesuai dengan standar nasional,” pungkasnya.
Dihari yang sama di Bolmong, pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer tingkat SMA tengah berlangsung.
Jurnalis : Mathox Kadullah
